Riauaktual.com - Asyik bermain saat jam pelajaran sekolah. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru amankan 17  pelajar dari sejumlah Warung Internet (Warnet) dan tempat PlayStation di sepanjang Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan, Rabu (29/1). 

Kasatpol PP Pekanbaru Agus Pramono, melalui Kabid Ops Satpol PP Pekanbaru Desherianto mengatakan, bahwa dalam penertiban yang dilakukan sejak Rabu pagi itu, ada 12 Warnet dan 1 tempat PlayStation yang menjadi sasaran petugas. 

"Dua pleton personel kita turunkan dalam penertiban tadi. Kita dapati mereka sedang bermain game online dan main PlayStation menggunakan seragam sekolah," ujar Desherianto. 

Menurut Desherianto, raziah yang digelar saat ini merupakan tindaklanjut dari laporan warga sekitar yang resah dengan kondisi pelajar yang kerap berada di warnet pada jam pelajaran disekolah berlangsung. 

"Banyak pengaduan yang masuk ke kita (Satpol PP red) terkait keberadaan para pelajar yang sering bermain pada saat jam sekolah dengan menggunakan seragam lengkap," ungkapnya. 

Desherianto menambahkan, dari hasil razia yang digelar tadi. Satpol PP berhasil mengamankan 17 anak yang merupakan pelajar yang duduk tingkat SMP dan SMA. Keseluruhan pelajar tersebut digiring ke Mako Satpol PP Pekanbaru untuk didata satu persatu, dan dilakukan pemanggilan orang tua. 

"Kita minta orang tua atau pihak sekolah yang datang menjemput mereka. Kita buatkan perjanjian untuk mereka," terangnya. 

Selain itu, pihaknya juga akan memanggil pemilik warnet yang didapati keberadaan anak-anak sekolah tersebut. Pemanggilan ini dilakukan selama dua hari kedepan. 
 
"Kita agendakan pemanggilan kamis dan jumat. Kita panggil pengelola warnet, untuk lebih mengetahui perizinana usaha mereka. Selain itu, kita juga ingatkan mereka agar tidak terima anak sekolah pada saat jam pelajaran sekolah berlangsung," tutupnya. (yan)